Pipa

Pipa Carbon Steel terbuat dari material logam campuran antara besi (Fe) dan carbon (C). Persentase carbon di dalamnya juga jenis pipa carbon steel yang dibuat. Semakin besar komposisi carbon, semakin keras fisik bajat. 

Pipa carbon steel dibuat untuk menahan tekanan dan suhu yang tinggi dalam industri, biasanya persentase carbon bisa mencapai 2% dan ditambah dengan senyawa campuran. Hal inilah yang membuat material pipa ini kerap dipakai di berbagai industri, terutama yang memiliki tekanan dan suhu lingkungan industri yang tinggi.

Pipa Galvanis merupakan jenis pipa bangunan yang terbuat dari material besi yang dilapisi oleh seng melalui proses galvanisasi yang berguna untuk melindungi pipa dari proses korosi dan kondisi alam lainnya.

Dengan kata lain, daya tahan pipa lebih awet dan tidak rentan akan kerusakan seperti retak dan berkarat. Jika Anda ingin memilih jenis pipa yang mampu digunakan hingga jangka panjang, maka pipa jenis besi ini bisa jadi alternatif pilihan.

Pipa Stainless Steel adalah jenis pipa yang terbuat dari baja tahan karat (stainless steel). Baja tahan karat memiliki sifat anti karat dan tahan terhadap korosi, membuatnya menjadi pilihan yang populer dalam berbagai industri. 

Salah satu keunggulan utama pipa stainless steel adalah ketahanannya terhadap karat dan korosi. Karena kandungan kromium dalam baja tahan karat, pipa ini memiliki lapisan pelindung yang membentuk oksida kromium yang tahan terhadap serangan korosi. Hal ini membuat pipa stainless steel sangat cocok untuk digunakan dalam lingkungan yang mengandung air, bahan kimia, atau kelembaban tinggi.